Pahami Peran Manajer Investasi dan Tips Memilihnya

“Manajer Investasi (MI) adalah pihak yang mengelola dana nasabah dalam investasi dan keuangan. Agar tidak salah pilih, ikuti tips memilih MI berikut ini."

Manajer investasi (MI) memainkan peran yang penting dalam dunia investasi. Berinvestasi bisa menjadi hal yang rumit dan berisiko, terutama jika Anda merupakan investor pemula.

Bagi pemilik bisnis yang ingin berinvestasi di bawah kelola Manajer Investasi yang berpengalaman, Investment CIMB Niaga menjadi pilihan investasi yang tepat untuk meraih keuntungan maksimal.

Apa Itu Manajer Investasi?

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 10/POJK.04/2018, manajer investasi adalah individu atau perusahaan yang mengelola dana nasabah untuk diinvestasikan ke dalam berbagai portofolio efek.

Dana investasi tersebut kemudian diinvestasikan ke berbagai instrumen investasi, seperti saham, obligasi, reksadana, dan lainnya.

Di Indonesia, MI harus mendapatkan izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Seorang manajer investasi memiliki pengetahuan mendalam tentang pasar keuangan, instrumen investasi, dan strategi investasi yang beragam.

Peran Manajer Investasi

Tugas manajer investasi secara umum adalah untuk mengelola dana kelolaan nasabahnya dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.

Manajer investasi memiliki beberapa fungsi yang lebih spesifik sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 43 tahun 2015:

Memilih instrumen investasi

Seorang manajer investasi memiliki wewenang untuk memilih dan memutuskan instrumen investasi yang akan diinginkan investor. Keputusan pembelian atau penjualan instrumen investasi didasarkan melalui proses analisis.

Tujuannya adalah untuk mendapatkan keuntungan optimal, meskipun risiko kerugian tetap ada.

Oleh karena itu, Anda selaku investor tidak perlu khawatir karena MI akan memilih instrumen yang berpotensi memberikan keuntungan maksimal.

Namun, Anda tetap perlu memantau portofolio investasi secara berkala untuk melihat alasan MI melakukan pembelian atau penjualan instrumen investasi yang dipilihnya.

Mengelola portofolio efek

Manajer investasi memiliki wewenang penuh untuk mengelola portofolio efek dari reksa dana.

Portofolio efek tersebut terdiri dari saham, obligasi, deposito, atau instrumen investasi lainnya.

Saat Anda menyetorkan sejumlah dana untuk membeli instrumen investasi, MI akan mengalokasikan dana tersebut sesuai dengan jenis reksa dana yang dipilih.

Menentukan keputusan investasi

Manajer investasi akan membuat strategi investasi berdasarkan tujuan investasi nasabah.

Strategi investasi ini akan menentukan jenis instrumen investasi apa saja yang akan dibeli oleh MI.

Seorang MI biasanya juga akan memantau kinerja portofolio efek nasabahnya secara berkala untuk memastikan bahwa investasi berjalan sesuai dengan strategi yang ditetapkan.

Melaporkan hasil investasi

Selain mengelola dana investor dan melakukan transaksi jual beli instrumen investasi, seorang MI juga bertanggung jawab untuk memberikan laporan hasil portofolio investasi kepada nasabahnya.

Laporan ini biasanya tersedia secara online, sehingga Anda dapat mengeceknya sendiri kapan saja.

Laporan hasil investasi berisi informasi, seperti harga unit rata-rata investasi, nilai tabungan semula, jumlah unit yang dimiliki, harga unit terakhir, dan persentase keuntungan investasi.

Dengan memahami peran MI di atas, Anda bisa menilai kinerja dan memilih MI yang tepat untuk mengelola dana investasi.

Tips Memilih Manajer Investasi

Pemilihan manajer investasi yang asal-asalan dapat menyebabkan kerugian yang signifikan.

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu dengan mempertimbangkan beberapa hal berikut:

Pastikan legalitas manajer investasi

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah memastikan legalitas MI. Perlu diketahui bahwa MI yang legal telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Anda dapat mengecek legalitasnya melalui situs web OJK.

Lihat kinerja manajer investasi

Kinerja MI dapat dilihat dari track recordnya dalam mengelola reksa dana. Anda dapat melihat kinerja seorang MI melalui prospektus atau Fund Fact Sheet yang bisa ditemukan pada situs resmi MI terkait.

Cek dana kelolaan manajer investasi

Dana kelolaan yang besar menandakan bahwa MI tersebut telah dipercaya oleh banyak investor.

Hal ini juga menunjukkan bahwa MI yang Anda pilih memiliki pengalaman dan track record yang baik.

Perhatikan biaya administrasi

Biaya administrasi adalah sejumlah biaya yang dibebankan oleh MI kepada investor untuk mengelola instrumen investasi miliknya.

Biaya administrasi yang rendah akan membuat keuntungan yang diperoleh investor menjadi lebih besar.

Sesuaikan dengan profil risiko

Manajer investasi memiliki gaya investasi yang berbeda-beda. Anda perlu memahami gaya investasi MI sebelum berinvestasi.

Hal ini penting untuk memastikan bahwa gaya investasi MI sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi Anda.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa memilih manajer investasi yang tepat agar investasi yang dilakukan dapat berjalan lancar dan sesuai dengan tujuan.

Mari Mulai Investasi dengan CIMB Niaga

Jika Anda ingin memulai investasi dan mendapatkan dukungan dari manajer investasi yang berpengalaman di bidangnya, Investment CIMB Niaga menjadi pilihan instrumen investasi yang tepat.

CIMB Niaga menawarkan berbagai produk investment yang aman dan menguntungkan untuk memenuhi kebutuhan investasi bisnis nasabahnya. Tersedia pilihan Market Linked Deposit, Obligasi, Strike Currency, dan Swap Depo yang bisa disesuaikan dengan tujuan finansial dan profil risiko Anda.

Setiap produk investasi memiliki fitur dan manfaat yang berbeda-beda. Untuk membantu memilih produk investasi bisnis yang tepat, Anda bisa berkonsultasi dengan Relationship Manager CIMB Niaga. Temukan informasi lebih lengkapnya di halaman ini.