www.cimbniaga.co.id production

13 November 2024

Market review

Indeks dolar Amerika Serikat (USD) naik ke level 106,15 -  tertinggi dalam enam bulan. Perkembangan ini terjadi seiring dengan yield obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun yang sempat naik ke level 4,47% - yang merupakan level paling tinggi dalam empat bulan.

Dalam sebulan terakhir, USD menguat sebesar 3,7% terhadap yen Jepang, 2,9% terhadap euro dan 2,5% terhadap pound Inggris. Dalam periode yang sama, kurs USD/IDR naik sekitar 1,3%.

Rentang perdagangan USD/IDR pada hari ini diperkirakan antara 15.650 – 15.850. Pada hari Selasa kurs JISDOR Bank Indonesia (BI) berada pada 15.771.

Pasar Obligasi Negara Indonesia – Indikasi yield pada penutupan hari Selasa adalah 6,22% (1Y), 6,54% (3Y), 6,59% (5Y), 6,90% (10Y) dan 7,03% (20Y). Kemarin, yield naik rata-rata 9 bps antara tenor 3 dan 30 tahun dengan kenaikan lebih besar pada tenor 10 tahun.

Pemerintah menerbitkan obligasi konvensional senilai IDR 22 triliun dari total permintaan yang masuk sebesar IDR 37,4 triliun. Yield rata-rata tertimbang hasil lelang adalah 6,64%, 6,93%, 6,96%, 7,01%, 6,99% dan 7,01%, masing-masing untuk FR104 (2030), FR103 (2035), FR98 (2038), FR97 (2043), FR102 (2054) dan FR105 (2064). Di sisi lain, SPN Feb’25 dan Nov’25 tidak diterbitkan. Total penerbitan bruto tahun ini telah mencapai IDR 985 triliun pada tanggal 7 November 2024.

Arus dana asing di pasar modal Indonesia turun tipis berdasarkan data terakhir. Indeks saham IHSG ditutup naik 56 poin pada posisi 7.322, pada tanggal 12 November 2024, sedangkan kepemilikan asing pada saham Indonesia tercatat turun IDR 1,1 triliun.

 

Baca lebih lanjut, klik disini